Mengapa E-Sport Termasuk Olahraga? Begini Penjelasannya
Mungkin kamu sempat bertanya – tanya mengapa E-Sport termasuk olahraga? Seperti yang telah diketahui, bahwa pada E-Sport resmi menjadi bagian dari cabang olahraga untuk dipertandingkan demi mendapatkan medali.
Momen tersebut terjadi saat SEA Games 2019 di Filipina. Hal ini dapat terjadi bukan karena tanpa alasan. Ada sejumlah faktor yang membuat game mobile dalam e-sport layak disejajarkan dengan cabor lainnya.
Secara garis besar, pertandingan game mobile masuk kategori olahraga karena menggunakan tenaga manusia. Seperti kecepatan, ketangkasan, juga strategi layaknya olahraga lainnya, sehingga sering dipertandingkan dalam berbagai event nasional maupun internasional.
Mengapa E-Sport Termasuk dalam Bidang Olahraga?
Bermain game mobile sama dengan melakukan e-sport, sebab memiliki 3 dasar olahraga. Di antaranya unsur kompetitif, sportivitas, prestasi. Lebih dari itu, berikut kami jelaskan alasan mengapa e-sport termasuk dalam olahraga.
-
Menggunakan Pergerakan Fisik
Alasan pertama adalah adanya penggunaan pergerakan fisik oleh para pemainnya. Maka kesalahan besar jika ada yang berpikir bahwa bermain game lebih mudah daripada memainkan olahraga tradisional lainnya.
Hal tersebut dibuktikan berdasarkan penelitian Profesor Ingo Frobose. Hasil menyatakan bahwa pada keyboard dan mouse, setidaknya atlet e-sport melakukan 400 gerakan per menitnya, ditambah adanya durasi permainan untuk menyelesaikan misi pertandingannya.
Tentu jumlahnya 4x lebih banyak dari gerakan olahraga pada umumnya. Inilah yang menyebabkan mengapa e-sport termasuk olahraga. Saat kedua tangan bergerak, otak juga bekerja menjalankan berbagai taktik dan strategi.
-
Berkompetisi Antar Tim atau Individu
Alasan selanjutnya karena adanya kompetisi antar tim. Sama seperti cabang olahraga lainnya, permainan e-sport juga bertanding secara individu maupun tim dengan tujuan untuk memenangkan pertandingan.
Dengan begitu, setiap atlet antar tim maupun individu perlu menanamkan jiwa kompetitifnya. Oleh sebab itu, dalam pertandingan game mobile, para atletnya juga perlu menyiapkan diri dengan berlatih dan mengasah taktiknya.
Latihannya juga tidak sembarangan, sehingga alasan mengapa e-sport termasuk olahraga sudah sangat jelas. Intensitas dan ketekunan dinilai sebanding dengan yang dilakukan oleh para atlet dalam cabang olahraga lainnya.
-
Memiliki Aturan Permainan
Alasan berikutnya adalah e-sport juga memiliki aturan permainan. Tidak hanya sekadar bermain game mobile biasa, ada berbagai aturan wajib ditaati oleh atlet saat mengikuti ajang turnamen e-sport.
Alasan mengapa e-sport termasuk olahraga ini dilakukan agar tidak ada kecurangan di antara para atletnya. Layaknya cabor tradisional lainnya, jika peraturan tersebut dilanggar, maka pemain juga bisa mendapatkan penalti.
Bahkan sebelum dan sesudah turnamen, setiap atlet akan melakukan jabat tangan satu sama lain seperti yang dilakukan dalam olahraga tradisional. Keduanya juga sama – sama tidak diperbolehkan mengonsumsi obat – obatan saat bertanding.
-
Memerlukan Strategi
Pada kenyataannya, dalam turnamen e-sport membutuhkan taktik atau strategi khusus untuk memenangkan pertandingan. Dalam tim, setiap anggota tentunya sudah dibagi misi atau tugasnya masing – masing agar tetap kompak.
Hal ini juga dilakukan jika turnamen dilakukan satu lawan satu. Maka tiap atlet perlu memikirkan kemudian menjalankan strateginya. Bahkan settingan dalam perangkatnya juga diatur sesuai taktik mereka masing – masing.
Tidak heran jika alasan mengapa e-sport termasuk olahraga dianggap lebih kompleks daripada permainan catur dalam perihal strateginya. Jadi kalau kamu ingin menjadi atlet e-sport perlu terus mengasah kemampuan bermainmu.
-
Memerlukan Kesiapan Mental dan Fisik
Walaupun terlihat hanya bermain di depan layar, nyatanya melakukan e-sport juga memerlukan kesiapan mental maupun fisik. Kalau kamu berpikir bermain game mobile itu sederhana dan tidak melelahkan, maka salah total.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa atlet perlu intensitas latihan tinggi sebelum mulai pertandingan. Susah dan ketatnya persaingan dapat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh, seperti pernapasan, tekanan darah, hingga jantung.
Alasan lainnya mengapa e-sport termasuk olahraga adalah pemainnya wajib terus – menerus memandangi layar ponsel atau PC dengan risiko radiasinya. Hal demikian menjadikan pertandingan game mobile layak disejajarkan bersama olahraga tradisional lainnya.
Dari berbagai faktor di atas, dapat disimpulkan bahwa baik e-sport maupun pertandingan olahraga tradisional banyak memiliki kesamaan. Maka tidak heran jika akhirnya e-sport disebut sebagai cabang olahraga baru.
Kalau kamu juga ingin menjadi atlet e-sport, maka wajib mengasah kemampuan bermain dengan banyak berlatih layaknya cabor olahraga lain. Jadi kamu tidak perlu bingung lagi mengapa e-sport termasuk olahraga.
Originally posted 2022-07-31 23:01:09.